5 macam Database yang sering di gunakan dalam pembuatan aplikasi web

hallo teman teman kembali lagi di panduan kursuswebsite.org Source Code Aplikasi, berbicara mengenai program pastinya tak lepas dari yang namanya database, karena database betul-betul bermanfaat sekali bagi menyimpan data data dari program yang telah kita bikin. Nah kali ini saya akan menshare 5 jenis Macam Database yang sering di gunakan pada perancangan program web.





1. MYSQL



hai



MySQL yakni sebuah alat lunak aplikasi pengaturan basis data Relasional, yang didistribusikan secara free di bawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL. MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional



2. PostgreSQL



hai



PostgreSQL ( sering di sebut Postgres ), adalah sebuah aplikasi pengelolaan basis data relasional, guna utamanya yakni menyimpan data dengan aman dan mengembalikan data tersebut selaku respon atas permintaan dari program alat lunak lainnya. Hal tersebut dapat menangani beban kerja mulai dari program mesin tunggal kecil hingga program Internet yang besar dengan banyak pengguna bersamaan. Di macOS Server, PostgreSQL yakni basis data default, PostgreSQL pun terdapat bagi Microsoft Windows dan Linux (disertakan pada sebahagian besar distribusi/distro).



3. MongoDB



hai



Pertama-tama kali dikembangkan oleh perusahaan asal New York City, 10gen (sekarang ini MongoDB Inc.) di bulan Oktober 2007 selaku bagian dari platform yang direncanakan selaku produk jasa, perusahaan bergeser ke model pembangunan sumber terbuka di tahun 2009, dengan 10gen menawarkan dukungan komersial dan layanan lainnya.  Sejak itu, MongoDB telah diadopsi selaku alat lunak backend oleh sejumlah situs dan layanan.



MongoDB adalah sebuah alat lunak basis data berorientasi dokumen cross platform dan open source. Diklasifikasikan selaku program basis data NoSQL, MongoDB menggunakan dokumen mirip denga skema JSON. MongoDB dikembangkan oleh MongoDB Inc.



4. MariaDB



hai



MariaDB di kembangkan dari aplikasi pengaturan basis data relasional MySQL. Pengembangan di pimpin oleh beberapa pengembang asli MySQL yang bercabang karena kekhawatiran atas akuisisi oleh Oracle Corporation. MariaDB bermaksud bagi mempertahankan kompatibilitas yang tinggi dengan MySQL dan cocok dengan API MySQL serta perintahnya.



MariaDB termasuk mesin penyimpanan XtraDB bagi mengganti InnoDB, serta mesin penyimpanan baru bernama Aria, yang bermaksud menjadi mesin transaksional dan non-transaksional bahkan mungkin mesin tersebut akan disertakan pada versi MySQL di lama mendatang.



5. Firebase Realtime Database




hai



Firebase Realtime Database yakni database yang di-host di cloud. Data disimpan selaku JSON dan disinkronkan secara realtime ke setiap klien yang terhubung. Ketika Sahabat merancang program lintas-platform dengan SDK Android, iOS, dan JavaScript, seluruh klien akan berbagi sebuah instance Realtime Database dan menerima update data terbaru secara otomatis.




Sumber https://kursuswebsite.org

Popular posts from this blog

Perbedaan Antara Keyup dan Keydown Pada jQuery

Membuat Table Warna Berselang dengan PHP