Cara Resize Image Otomatis Di WordPress Dengan Plugins

Di kesempatan saya kali ini akan menjelaskan cara resize image otomatis di wordpress dengan plugins. Sebelum saya menjelaskan nya, ada baiknya saya jelaskan terlebih dahulu tujuan dari resize image tersebut.



Tujuan dari resize image tersebut yakni dimana bagi merancang ukuran gambar menjadi kecil, sehingga tak memakan kapasitas server dan menjadikan loading blog lebih ringan. Bila sebelumnya teman-teman dapat merubah ukuran gambar dengan cara manual, di penjelasan di sini saya akan jelaskan dengan memanfaatkan plugin yang terdapat bagi wordpress.



Gambar tersebut nantinya akan di rubah ukuran nya secara otomatis dengan plugin tersebut. Dan cara kerja plugin tersebut secara otomatis dapat mengubah ukuran gambar (JPEG, GIF, dan PNG) ketika diunggah ke pada lebar dan / atau tinggi maksimum yang diberikan bagi mengurangi pemakaian ruang server. Ini mungkin diperlukan karena fakta bahwa gambar dari kamera digital dan ponsel cerdas kini dapat lebih dari 10MB masing-masing karena jumlah megapiksel yang lebih tinggi.




Selain itu, plugin dapat memaksa kompresi ulang gambar JPEG yang di unggah, terlepas dari apakah ukurannya diubah atau tak. Namun perlu di ingat :



CATATAN 1 – Plugin ini tak akan mengubah ukuran gambar yang telah diunggah.



CATATAN 2 – Proses resizing / recompression akan membuang file upload asli termasuk data EXIF.



Plugin ini tak dimaksudkan bagi mengganti kegunaan add_image_size () WordPress, tapi lebih melengkapinya. Gunakan plugin ini bagi memastikan tak ada gambar yang terlalu besar yang tersimpan di server teman-teman, lalu gunakan add_image_size () bagi merancang versi gambar yang sesuai bagi penentuan posisi pada tema situs web teman-teman.



Plugin ini menggunakan kegunaan pengubahan ukuran WordPress standar dan akan memerlukan memori pada jumlah besar (RAM) bagi dialokasikan ke PHP di file php.ini Sahabat (misalnya 512MB). Lantas bagaimana cara pemasangan nya di WordPress ?



Berikut cara pemasangan nya :




  • Teman-teman dapat unduh terlebih dahulu Plugin tersebut di tempat tinggal berikut https://wordpress.org/plugins/resize-image-after-upload/#installation


  • Bila telah, teman-teman login terlebih dahulu di account cPanel teman-teman, karena di penjelasan ini dengan cara install plugin manual, bagi menghindari kesalahan-kesalahan error dari cara install plugin otomatis seperti lazim.


  • Upload plugin ‘resize-image-after-upload‘ yang tadi teman-teman unduh ke direktori ‘/wp-content/plugins/’.


  • Login halaman administrator wordpress, lalu aktifkan plugin tersebut via fitur ‘Plugin‘ di WordPress.


  • Ubah setelan max-width/max-height di bawah ‘Settings > Resize Image Upload‘.


  • Setelah semuanya telah selesai dan plugin tersebut telah aktif, teman-teman lumayan upload gambar seperti lazim dan perubahan gambar di lakukan plugins tersebut secara otomatis.



Hingga di sini penjelasan saya mengenai cara resize image otomatis di wordpress dengan plugins, semoga bermanfaat.




Sumber https://kursuswebsite.org

Popular posts from this blog

Perbedaan Antara Keyup dan Keydown Pada jQuery

Even di javascript adalah sebuah suatu yang terjadi di element tertentu, maksudnya yaitu suatu respon atau aksi yang di lakukan oleh user dimana kegiatan tersebut akan memicu jalannya script javascript yang terdapat di blog tersebut. Di javascript terdapat banyak event namun di pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai Perbedaan Antara Keyup dan Keydown Di jQuery, Keyup adalah sebuah event yang akan di jalankan ketika tombol dilepaskan di di keyboard, dan sedangkan Keydown adalah sebuah event ketika tombol ditekan di keyboard.
Read more

Membuat Table Warna Berselang dengan PHP

Image
Selamat datang di blog Source Code Aplikasi, masih dengan File yang kemarin, tapi sekarang ini kita akan menggunakan Framework Bootstrap dan Membangun Table Warna Berselang dengan PHP, jadi jangan lupa yang kemarin praktekin dulu yah teman teman link nya yang ini . oka seketika saja kita praktekan.
Read more