Perbedaan antara Tag b Dengan Tag Strong Pada HTML

Di artikel panduan kali ini saya akan menjelaskan Perbedaan antara Tag b Dengan Tag Strong Di HTML, kenapa saya menjelaskan hal ini padahal keduanya mempunyai persamaan yaitu bagi membangun teks menjadi tebal.



NAh kalau fungsinya sama kenapa pembuat tag HTML membedakan keduanya ? jawabanya ya karena keduanya mempunyai perbedaan heheh 🙂 oke saya akan jelaskan perbedaanya kepada kalian.



Sebelum saya jelaskan perbedaanya coba jalankan code HTML berikut dan lihat hasilnya :



<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title></title>
</head>
<body>
<p>is simply dummy text of the printing and <b>typesetting</b></p>
<p>is simply dummy text of the printing and <strong>typesetting</strong></p>
</body>
</html>


hasilnya akan tampil seperti ini :



Pada



secara kasat mata memang tak ada sama sekali perbedaan di antara ke duanya, ya kalau gitu dimana letak perbedaanya ?



Oke  Perbedaan akan terlihat ketika tunanetra mengakses web.



Agar mereka (tunanetra) dapat membaca konten web diperlukan sebuah screen reader dimana terdapat program text-to-speech. Jadi dikala mereka membuka sebuah page di blog, teks diterjemahkan pada wujud suara. Pembacaan teks yang dimaksud dibaca dari kode htmlnya, menurut spesifikasi aturan HTML yang ditetapkan oleh W3C. Pada hal ini tag<b> dan tag<strong> termasuk kategori text-level semantic.



Sekiranya Sahabat menggunakan  tag <b>, program suara tak akan menjalankan hal berbeda ketika membaca teks itu. Tetapi apabila Sahabat menggunakan tag <strong>, program suara akan membacanya dengan nada suara yang berbeda. Hal ini dilakukan bagi menyampaikan kepada tunanetra bahwa teks tesebut urgen.



 



Baiklah itu saja artiekl kali ini mengenai Perbedaan antara Tag b Dengan Tag Strong Di HTML, semog bermanfaat dan hingga bertemu di artikel berikutnya.




Sumber https://kursuswebsite.org

Popular posts from this blog

Perbedaan Antara Keyup dan Keydown Pada jQuery

Membuat Table Warna Berselang dengan PHP